tulang remuk teriris pisau tak setajam kehidupan mereka
keras kutau yang mereka hadapi tak mungkin trus berduka
jarum jamku berdetak pelan seiring waktu lama terbuka
mengemis doa takkan mereka lupa walau sedang berduka
yakinkah aku yang sanggup seperti mereka ?
bukan aku bukan tak sanggup hanya sedikit tak percaya
tuhan yakinkan aku bahwa kehidupan mereka benar benar ada
tak terjawab kutau kuharus memaksa tuk yakin percaya
hanya alunan nada lirih yang terdengar
namun tiba tiba haluan menggelegar
saat keras hidup seperti ini menyebar
walau rintangan setitikpun mereka kan tetap sabar
hai apakah kalian tersadar akan bumi yang semakin tak wajar
otakpun berfikir lambat dan tanpa peduli yang terangsang
airmata sejenak melambai kasihan
teteskan saja keluhmu kutau itu membuatmu lega
sebuah ratusan bahkan ribuan orang, tak sadarkah kalian begitu beruntung?
tak seharusnya dulu ku merasa tak bersyukur
kini pun air tersesak melihat keadaan seperti ini
tak hanya foya-foya yang wajib kaian temui
namun pelajari pengalaman yang mereka hadapi walau bagi kita tak mencukupi
hingga finish ku berlari berteriak tanpa menghirau sekitarku
tersadar aku bukan apa-apa tanpa doa dan kerja keras
lindungi ancaman perih kehidupanku tuhan
dan akupun seperti bermimpi terbang tak searah jalan
menitikkan airmata yang tak seberharganya dibanding mereka
jangan hentikan semangat mereka
hentikan saja orang orang acuh durhaka
dunia ini terus berjalan dan berputar
anggap saja remeh mereka bagi kalian orang acuh tak acuh
anggap mereka benih pelangi kehidupan bagi kita, untuk kalian yang bijaksana
by : eriskaf@yahoo.com
